Minggu, 21 April 2013

Dampak Perkembangan IPTEK Terhadap Kehidupan Manusia

Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempengaruhi gaya kehidupan yang semakin mencolok. Itu dikarenakan perkembangan teknologi mempengaruhi model berkomunikasi massa untuk melakukan kegiatan hidup sehari-hari.
Dulu, internet mungkin dianggap sebagai sesuatu yang "wah" dan rumit bagi orang awam, namun sekarang bisa di lihat sendiri, internet telah menjadi sesuatu yang umum bagi orang banyak.
Di zaman sekarang ini beberapa individu mungkin terlalu over dalam memandang atau menggunakan gadget miliknya. Dimana pun dan kemana pun individu tersebut berada, dia tidak akan lepas dengan handphonenya. Ditambah lagi sekarang ini sudah memasuki era smartphone, sehingga banyak yang bisa dilakukan dalam satu genggaman saja. Di samping itu makin kecanduannya anak-anak sekarang dengan beberapa video game dikarenakan hardware game seperti laptop dan desktop yang sudah semakin canggih. Seperti kemunculan alat-alat konsol game yang semakin atraktif, tablet, dan smartphone yang sudah dapat memainkan game high end.

Apakah ini normal? Coba bandingkan dengan 12 tahun kebelakang, masih banyak anak yang lebih melibatkan dirinya dengan aktivitas di luar ruangan, seperti olah raga dan bermain di taman. Selain itu banyak juga orang tua yang mengajak anaknya beraktivitas outdoor bersama, serta kebutuhan orang akan handphone yang belum terasa. Semua hal tersebut membuat orang lebih fokus melakukan kegiatannya dan tidak sambil melihat status update terkini di smartphone miliknya.

Jika melihat perbandingan itu perkembangan teknologi sekarang yang semakin canggih, dapat dikatakan memberikan dampak buruk bagi informasi yang tidak benar dan tidak jelas sumbernya. Seperti penyebaran informasi yang mengecoh serta teralu banyak informasi yang dibahas, padahal belum tentu berguna bagi yang membacanya. Hal inimenyebabkan penerimain formasi menjadi "overloaded information" atau kelebihan informasi.Alangkah baiknya bila di zaman era globalisasi dan teknologi yang semakin canggih ini, kita sebagai penikmat teknologi sekaligus pengguna, lebih bijak dalam menggunakan dan mengaplikasikan kebutuhan teknologi dalam kehidupan kita.

Untuk para orangtua, boleh saja memberikan konsol maupun hardware video game kepada anak-anak, namun perbanyaklah dalam meluangkan waktu bersamanya, misalnya dengan melakukan aktivitas di luar rumah untuk sekedar bermain atau berolahraga. Sehingga akan terjalin hubungan yang harmonis antara orangtua dan anak, dan anak akan lebih mengekspresikan dirinya ketimbang ia seharian di depan konsol video game.

Semua itu sekarang tergantung individu masing-masing, karena hanya kita sendiri yang bisa mengendalikan diri dari teknologi yang semakin menjamur.

Refrensi: Liputan6.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar